MESIN MESIN MANUAL
1. MESIN KETIK MANUAL
Mesin
ketik atau Mesin tik adalah mesin,
atau alat elektronik dengan sebuah set tombol-tombol yang, apabila ditekan,
menyebabkan huruf dicetak pada dokumen, biasanya kertas. Dari awal penemuannya
sebelum tahun 1870 sampai pada abad 20, mesin ketik banyak digunakan oleh para
penulis profesional dan pekerja di kantor. Sejak saat itu, mesin ketik telah
menjadi bagian dari bisnis perusahaan dan menjadi produk komersil di seluruh
dunia. Walaupun masih populer dengan beberapa profesi, seperti penulis, mesin
ketik fungsinya telah teralihkan dengan kehadiran mesin lain. Pada akhir
dasawarsa 1980-an, mesin pengolah kata dan komputer pribadi (personal
computer) telah menggantikan fungsi mesin ketik di beberapa negara di dunia
bagian barat. Walaupun demikian, mesin ketik masih digunakan di beberapa negara
tertentu di dunia hingga saat ini.
Jenis-jenis mesn ketik manual:
·
Standar yaitu mesin tik yang mempunyai ukuran panjang
rol/gandaran mulai dari 13 sampai dengan 27. Mesin tik ini dapat dipergunakan
untuk mengerjakan segala pekerjaan dengan menggunakan ukuran kertas double
folio.
·
Semi standar yaitu mesin tik berukuran 13 mesin tik ini juga
dilengkapi tabulator penuh. Mesin mampu mengerjakan dengan menggunakan kertas
berukuran ½ kali folio
·
Portable yaitu mesin tik yang menggunakan panjang
rol/gandaran 9 ½ hingga 10. Mesin ini akan dianggap sangat praktis karena
terbentuknya yang mudah dibawa kemana-mana
CARA
KERJA
:
Cara
kerja mesin tik adalah dengan cara mesin ini hanya bekerja pada saat digerakkan atau
ditekan tombolnya.
Langkah-langkah
mengoperasikan mesin tik manual, yaitu :
a.
Tempatkanlah mesin menghadap ke
pengetik
b.
Sebelum mengatur alat –alat yang
lain , letakanlah gandaran di tengah-tengah
c.
Tempatkanlah penuntun kertas (
yang ada pada gandaran sebelah kiri ) pada angka 0 ( skala 0 )
d.
Langkah berikutnya adalah
pasanglah kertas diantara papan kertas dan rol
e.
Aturlah penekanan segi kiri dan kanan
, sebagai batas permulaan dan batas akhir ketikan .
f.
Tentukanlah jarak baris sesuai
yang dikehendaki
g.
Atur pengatur pita agar terdapat
pada tanda yang berwarna merah atau biru . Kecuali bila ingin menulis pada
kertas sheet.
h.
Aturlah mistar kertas kedalam
posisi yang baik
i.
Mengetik pada lembar dokumen (bahan yang diketik).
j.
Melepas kertas ( hasil ketikan)
k.
Kembalikan pembebas kertas ke
posisi semula
l.
Bila ada tutup mesin ketik , maka
tutuplah sehingga terlihat rapi.
CARA PERAWATAN MESIN KETIK MANUAL
a. Bagian
luar selalu dibersihkan dengan kain halus, serbuk-serbuk kotoran dibersihkan
dengan kuasdan balok-balok huruf dibersihkan dengan sikat diberi bensin
sedikit.
b. Roll
penggulung kertas selalu dibersihkan dengan spirtus (alkohol) sebab kalau
terkena bensin atau minyak roll menjadi rusak karena mengembang tidak rata.
c. Bagian
yang bergerak diberi pelumas.
d. Jika
tidak dipergunakan hendaknya ditutup agar tidak terkena debu dan gandaran
berada pada posisi tengah.
e. Bila
membetulkan kesalahan dengan mempergunakan karet penghapus, gandaran harus
digeser ke kanan atau ke kiri agar kotoran karet penghapus tidak masuk kedalam
mesin tulis.
2. MESIN JUMLAH MANUAL
PENGERTIAN
Mesin
jumlah manual adalah mesin yang dapat menghitung perkalian yang sederhana
tetapi cara menghitungnya seperti penjumlahan sehingga untuk mencapai hasilnya
relatif lama.
CARA KERJA
a. Angka-angka
yang dihitung ditekan lewat tuts angkas selanjutnya digerakkan oleh engkol.
b. Tekanan
tiap tuts angka dan tarikan engkol akan menggerakkan balok angka kemudian balok
angka memukul pita yang bertinta.
c. Dibawah
pita terdapat roll kertas sehingga setiap tuts yang ditekan diikuti dengan
tarikan engkol menggerakkan balok angka.
MANFAAT
Lebih
hemat daya karena tidak menggunakan listrik
3. MESIN HITUNG MANUAL
Pada penggunaan umum
kalkulator biasanya difungsikan untuk melakukan proses penghitungan yang
melibatkan penjumlahan, perkalian, pembagian, maupun perhitungan lainnya yang
sulit dilakukan secara manual. Mesin hitung
manual digerakkan oleh tangan manusia. Kemampuan operasi hitungnya antara lain
penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian. Perbedaannya dengan mesin
manual, adalah sebagai berikut:
a.
Engkol (handel, hand crank) pada mesin jumlah manual
berfungsi untuk memperoleh hasil dalam suatu perhitungan. Sedangkan engkol pada
mesin hitung manual berfungsi untuk menambah, mengurangi, mengalihkan dan
membagi.
b.
Mesin hitung manual memiliki register, mesin jumlah
manual hanya menggunakan rol kertas.
c.
Mesin hitung manual tidak mencetak hasil perhitungan,
mesin jumlah manual mencetak hasil perhitungan.
CARA KERJA :
Tekan
angka yang di inginkan. Untuk menjumlah tekan tombol (+) di kalkulator. Untuk
mengetahui hasilnya tekan samadengan (=) di kalkulator.
JENIS JENIS CALCULATOR
1. Office
Calculator
adalah kalkulator yang banyak digunakan di kantor atau dunia perdagangan.
Kalkulator ini hanya digunakan untuk operasi sederhana seperti menambah, mengurang,
mengali dan membagi.
2. Scientific
Calculator
adalah kalkulator yang memiliki tombol-tombol khusus yang hanya digunakan untuk
hitungan matematika.
3. Financial
Calculator
adalah kalkulator yang memiliki tombol-tombol yang dapat digunakan untuk
menyimpan hitungan dan menampilkan kembali hitungan yang biasa digunakan untuk
hitungan keuangan.
CARA PERAWATAN CALCULATOR
1. Simpan peralatan dengan baik.
2. Usahakan alat jangan sampai
terjatuh.
3. Periksa power battery, kabel
listrik.
4. PERFORATOR
Mesin Perforasi / Perforator ( Pelubang
kertas ) adalah suatu alat pengaman dokumen/ alat pencetak yang menghasilkan
lubang-lubang kecil berdiameter 1.0 mm yang menjadi satu kesatuan sehingga
dapat dibentuk menjadi TULISAN, ANGKA ataupun LOGO/ GAMBAR yang dapat
disesuaikan dengan keinginan. Berdasarkan PERDA suatu daerah bahwa perforator
adalah suatu tanda pada barang cetakan yang diakui legalitasnya untuk menjadi
sebuah pengamanan sehingga menjadi sah untuk barang-barang cetakan /
surat-surat yang berharga.
CIRI CIRI PERFORATOR
- Digerakkan dengan tangan
- Cara kerja dan komponen mesinnya mekanis
- Membuat lubang bulat dengan gari tengah 5 Nm.
CARA MEMPERGUNAKAN PERFORATOR
1.
Kertas yang akan diberi lubang maksimum 10 lembar sekligus.
Lembar teratas dilipat sama lebar untuk menetukan titik tengah panjang kertas
itu. Lalu bagian tepi kertas diratakan.
2.
Kertas diletakkan di papan kertas dimaskkan lubang penjepit
kanan kiri sampai bagian tepi kertas menyentuh batas tepi lubang penjepit.
3.
Penekan ditekan dengan telapak tangan secara wajar sampai
itu berlubang.
CARA PERAWATAN PERFORATOR
- Selalu dibersihkan dengan kain halus pada seluruh permukaan untuk menghindari karat dan ditempatkan di tempat kering.
- Jangan memukulkan telapak tangan pada bagian penekan.
- Sisa lubang kertas dibersihkan dari tempatnya sehabis dipergunakan
Cara
Kerja :
- Mata lubang terbuat dari baja dengan permukaan cekung-tajam dihubungkan dengan bagian penekan.
- Papan kertas dengan lubang bulat bergaris tebgah sama berposisi lurus dengan mata pelubang.
- Kertas diletakkan di papan kertas bila alat penekan ditekan mata pelubang menembus kertas dengan meninggalkan lubang bulat sebesar mata pelubang dengan garis tengah 5 mm.
5. NUMERATOR
Numerator
adalah alat untuk membubuhkan nomor pada lembaran dokumen. Menurut bentuk dan
ukurannya, numerator dibedakan sebagai berikut.
- Numerator kecil, yaitu numerator yang ukuran angkanya kecil dan terdiri dari 4-6 digit.
- Numerator besar, yaitu numerator yang ukuran angkanya lebih besar dan terdiri dari lebih dari 6 digit.
CARA KERJA :
numerator digerakkan dengan tangan. Cara kerja dan komponennya mekanis.
Terdapat pengatur angka rangkap, dan membuat angka secara otomatis dengan cara
menekannya. Jika tidak digunakan, numerator harus disimpan di tempat
tertutup dan kering.
Adapun cara kerja numerator adalah sebagai berikut:
a) Beri tinta pada bantalan
huruf,
b) Atur nomor awal,
c) Cetak nomor dengan cara
menekan tangkai numerator
CARA PERAWATAN NUMERATOR
a.
Jika tidak digunakan, numerator harus disimpan di tempat tertutup
dan kering.
Selalu
bersihkan dengan tisu setelah selesai menggunakan.
6. MESIN
PEMOTONG KERTAS
Pemotong Kertas adalah alat yang
digunakan untuk memotong kertas menjadi berbagai macam ukuran sesuai kebutuhan
yang berfungsi meratakan bagian pinggir kertas agar bentuknya rapih.
CARA
KERJA :
1.
Kertas yang diletakkan dipapan kertas dengan bagian yang akan dipotong
diletakkan tepat pada alat pemotong.
2. Dengan
menekan pisau pemotong yang berada diatas kertas secukupnya maka kertas akan
terpotong tepat pada garis pertemuan mata pisau dan alat pemotong.
KOMPONEN
MESIN PEMOTONG KERTAS
a. Pemutar press,digunakan untuk
menggerakan besi pengepres atau besi penekan kertas.
b. Pengepres,berfungsi untuk menekan kertas yang akan dipotong agar tidak
mudah bergeser.
c. Pisau pemotong kertas,untuk memotong himpunan kertas yang
sudah ditekan oleh besi penekan.
d. Tangan pisau,yaitu tempat pisau pemotong kertas dipasang.
e. Lengan besi,digunakan untuk menggerakan pisau pemotong.
JENIS
MESIN PEMOTONG KERTAS
1. Guillotine dipergunakan untuk
memotong rata bagian tepi buku,diktat,atau memotong kertas sampai dengan tebal 6 cm sekaligus.
2. Paper cutter bentuknya lebih kecil
dipergunakan untuk memotomg lembaran kertas sampai dengan 15 lembar.
CARA
PEMELIHARAAN MESIN PEMOTONG KERTAS
1. Seluruh permukaan tiap bagian mesin
selalu dibersihkan dengan kain halus supaya tidak kotor dan berkarat dan
disimpan ditempat kering.
2. Bagian per pada ujung pisau sesekali
diberi pelumas
3. Pisau yang tumpul diasah seperti
mengasah gunting
4. Jangan sampai memotong kertas yang
ada bendelan berupa kawat jepret.
CIRI CIRI
MESIN PEMOTONG KERTAS
1. Digerakkan oleh tangan dan ada yang dengan listrik.
2. Cara kerja dan komponen mesinnya
mekanis.
3. Memotong kertas dengan pisau yang ditekan sesuai dengan cara
kerja mesin pemotong kertas.
4. Kertas yang diletakkan dipapan
kertas dengan bagian yang akan dipotong diletakkan tepat pada alat pemotong.
5. Dengan menekan pisau pemotong yang
berada diatas kertas secukupnya maka kertas akan terpotong tepat pada pertemuan
mata pisau dan alat pemotong.
7. MESIN
STENSIL MANUAL
mesin stensil
tidak lain adalah mesin penghasil dokumen berbentuk lembaran
dalam jumlah banyak dengan menggunakan pembantu kertas master yang disebut dengan stensil sheet atau sit
stensil. Bila dua warna atau lebih diperlukan pada salinan akhir, stensil yang
terpisa harus dibuat dan penduplikasian yang terpisah harus dijalankan untuk
setiap warna stensil manual yaitu mesin stensil yang cara kerjanya
digunakan menggunakan tangan atau tenaga manusia ( secara manual ).
Ciri-ciri
mesin stensil manual:
1. Tenaga
pengerakknya menggunakan tenaga manusia
2. Komponen dan
cara kerja mesin bersifat mekanis
3. Tinta yang
digunakan adalah tinta stensil warna hitam
4. sheet yang
digunakan bisa sheet stensil, sheet scanner, atau stensil cutter sebagai
sheet master
5. ukuran kertas
maksimum adalah kertas folio (8,5 x 13 inci atau 21,5 x 33 cm)
Komponen
mesin stensil manual:
1. Silinder tinta
(ink cylinder)
a. Penjepit sheet
stensil (stencil fitting bar)
b. Kain penyaring
tinta (ink screen)
c. Plat baja (steel
band)
2. Kerangka mesin
a. Pintu tinta (inker
door)
b. Pompa tinta (ink
pump)
c. Alat penghitung
(counter)
d. Pengatur tinta
(ink control)
e. Engkol (handle)
f. Pengatur
posisi cetakan (copy positioning)
g. Pengungkit
pencetak (print lever)
h. Pengatur
pemasukan kertas (feed contril)
3. Penutup mesin
a. papan kertas (feed
bord)
b. penahan kertas
(back guide)
c. papan penerima
(receiving board)
d. penuntun kertas
(paper guide)
CARA
KERJA :
1.
sebelum mengetik pada sheet stensil sebaiknya huruf pada tutsdibersihkan terlebih dahulu dengan sikat kawat halus karena
seringkotor terkena endapan beas karbon atau tip-eks.
2.
sheet
stensil harus benar-benar rata pada roll mesin tik agarmenghasilkan bekas ketikan yang baik
di sit stensil.
3.
pengetikan
pada sit stensil sebaiknya tidak perlu tergesa-gesa. Halini dikarenakan
kesalahan pengetikan memang dapat debetulkandengan
koreksi, tetapi akan menghasilkan cetakan yang kurangmemeuaskan.
4.
didalam menghentak tuts tidak perlu ekstra kuat,tetapi dengannormal hentakan saja sudah cukup untuk
mengahasilkan cetakanyang baik .
5.
senantiasa
membaca dulu hasil ketikan sebelum kitamelepaskannya
dari mesin.
6.
stensil terdiri atas suatu lapisan bahan dengan pelapis yang kedaptinta stensil digores, entah dengan mesin tik
(tanpa tinta)atau dengan tulisan tangan atau digambari menggunakan penakhusus.Master dapat pula disiapkan dengan proses
pengopianpemindahan-panas atau dengan pemotong stensil elektronik.
7.
tinta ditekan menembus goresan pada stensil kekertas yangmelekat rapat mesin
putar, kemudian dioperasikan, bisamenggunakan tangan atau listrik.
8. MESIN
STENSIL SPIRTUS DUPLICATOR
Mesin stensil spiritus termasuk jenis
mesin pengganda proses langsung (direct proses) atau ada juga yang menyebutnya
sebagai mesin pengganda cairan (liquide duplicator).
Ciri-ciri
mesin stensil spiritus:
1. Tenaga
penggerakknya menggunakan tenaga manusia (manual)
2. Komponen dan
cara kerja mesin bersifat mekanis
3. Menggunakan
master paper
a. Kertas biasa
dengan lapisan bahan pelicin
b. Master Sheet,
kertas master dengan transfer carbon
c. Master
thermal, kertas master dengan perekam menggunakan thermocopier
4. Penggandaan menggunakan
kertas folio
5. Pencetakan
menggunakan cairan pelarut alkohol.
Komponen mesin stensil sepiritus:
1. Tabung berisi
cairan (fluid tank)
2. Alat penghitung
(counter)
3. Tempat kertas
atau papan kertas (feed tray)
4. Roda
penyesuaian kertas (adjustment wheel)
5. Tombol pengatur
pemasukan kertas (feed control button)
6. Pengatur posisi
cetakan (copy positioner)
7. Tombol pengatur
tekanan (preasure control button)
8. Engkol (handle)
9. Tutup atas (top
cover)
10. Silinder logam (metal cylinder)
11. tempat hasil gandaan (receiving
tray)
CARA
KERJA :
1. Pasanglah lembaran
induk pada silinder mesin spirit duplikator. Rekaman yang terbalik (negatif)
berada di luar.
2. Angkat tempat cairan dan balikkanlah pada tempatnya.
3. Putarlah silinder berulang-ulang untuk membasahi master copy-nya.
4. Masukkanlah kertas pada tempatnya (baki kertas) di bagian belakang.
5. Buatlah copy percobaan.
6. Atur letak kertas dengan tepat.
7. Putarlah sekian kali menurut kebutuhan.
8. Setelah selesai memutar, lepaskanlah master copynya.
9. Tutuplah mesin dengan rapi.
2. Angkat tempat cairan dan balikkanlah pada tempatnya.
3. Putarlah silinder berulang-ulang untuk membasahi master copy-nya.
4. Masukkanlah kertas pada tempatnya (baki kertas) di bagian belakang.
5. Buatlah copy percobaan.
6. Atur letak kertas dengan tepat.
7. Putarlah sekian kali menurut kebutuhan.
8. Setelah selesai memutar, lepaskanlah master copynya.
9. Tutuplah mesin dengan rapi.
9. STAPLER
Stapler adalah alat yang digunakan
untuk menyatukan sejumlah kertas. Stapler digerakkan dengan menggunakan tenaga
menusia. Cara kerja dan komponennya mekanik, serta baru befungsi apabila diisi
dengan staples. Stapler dan staples terbuat dari bahan logam sehingga cukup
kuat. Sedangkan alat untuk melepas staples dinamakan staples remover.
Jangan memasukkan isi staples
melebihi kemampuannya, supaya daya lentur per tetap kuat. Jika terjadi
kemacetann di bagian mulut, usahakan tidak memukul-mukul stapler. Stapler
sangat populer sehingga memiliki banyak nama tidak resmi yang berasl dari suara
yang dikeluarkan saat ini, seperti jekreken, jepretan, dan cekrekan.
CARA KERJA STAPLER :
-satukan kerta yang akan di
stapler
-rapihkan bagian kanan,kiri atas dan bawah kertas
-letakkan kertas pada mesin stapler
-tekan tuas mesin stapler
-rapihkan bagian kanan,kiri atas dan bawah kertas
-letakkan kertas pada mesin stapler
-tekan tuas mesin stapler
Biasanya alat ini terdiri dari dua macam yaitu
penjepret kertas (stapler) dan pembuka isi stapler. Berdasarkan bentuk dan kemampuannya, penjepret kertas dibedakan menjadi
tiga, yaitu:
1. Penjepret
kertas kecil (kemampuan maksimal bisa menjepret kertas 10 lembar)
2. Penjepret
kertas sedang (mampu menjepret kertas 10-20 lembar)
3. Penjepret
kertas besar (mampu menjepret kertas 20-150 lembar)
Pengokot terdiri dari beberapa
ukuran yang menggunakan kokot yang berbeda-beda:
- Ukuran kecil, memakai isi ukuran No.10 (standar JIS) atau No.23 (standar Eropa-Amerika), bisa menjilid kertas fotokopi hingga 20 lembar.
- Ukuran sedang, memakai isi ukuran No.3 atau No.35, menjilid kertas fotokopi 30 hingga 75 lembar bergantung pada panjang kokot.
- Ukuran besar, memakai isi ukuran No.1 atau No.12, bisa menjilid kertas fotokopi dari 50 hingga sekitar 250 lembar bergantung pada panjang kokot. Tidak bisa digunakan untuk menjilid kertas dalam jumlah sedikit, karena bagian kokot yang keluar dari kertas terlalu panjang.
Referensi :
Rininda.(2013).Teknologi Perkantoran”Mesin-Mesin Kantor”,(Online)(http://rininda.blogspot.com/2013/06/teknologi-perkantoran-mesin-mesin-kantor.html diakses pada 26 Maret 2015)
Setyarini,Ajeng.(2012).Peralatan Kantor,(Online)( http://ajenkajja.blogspot.com/2012/03/peralatan-kantor.html, diakses pada 26 Maret 2015)
Casino Resort And Casino | Mapyro
BalasHapusFind the cheapest 의왕 출장샵 and 태백 출장안마 quickest way to get 전주 출장샵 from Casino Resort 강원도 출장마사지 And Casino to White Hat Casino Resort And 의정부 출장마사지 Casino? We provide the quickest way so you don't have to!